Kenali Jenis Baterai Isi Ulang yang Beredar di Pasaran
Jual Baterai isi ulang atau sering disebut baterai cas adalah jenis baterai yang dapat diisi ulang energinya saat habis. Baterai jenis ini sangat berguna untuk menghemat penggunaan baterai sekali pakai.
Ada beberapa jenis baterai isi ulang yang beredar di pasaran, yaitu:
Baterai Nikel Kadmium (Ni-Cd)
Jenis baterai ini sudah ada sejak dulu. Baterai Ni-Cd awet dan mampu bertahan hingga 500 kali pengisian ulang. Namun, baterai ini rentan mengalami efek memori jika tidak benar penggunaannya.
Baterai Nikel Metal Hidrida (Ni-MH)
Baterai Ni-MH hadir untuk menggantikan kekurangan baterai Ni-Cd. Baterai ini bebas efek memori dan ramah lingkungan karena tidak mengandung kadmium. Baterai Ni-MH juga bisa diisi ulang hingga 1000 kali.
Baterai Litium Ion (Li-ion)
Jenis baterai isi ulang ini paling populer digunakan karena sangat ringan dan memiliki kerapatan energi paling tinggi. Baterai Li-ion cocok untuk kebutuhan perangkat elektronik seperti laptop, smartphone, hingga kendaraan listrik.
Baterai Litium Polimer (Li-Po)
Baterai Li-Po merupakan pengembangan dari baterai Li-ion dengan desain lebih tipis dan fleksibel. Baterai ini banyak digunakan untuk perangkat elektronik mini seperti drone.
Nah, itu dia jenis-jenis baterai isi ulang yang populer di pasaran. Pastikan Anda memilih jenis baterai sesuai kebutuhan perangkat elektronik yang akan diisi ulang.
4 Tips Memilih Baterai Isi Ulang Berkualitas
Agar awet dan bebas masalah, ada baiknya Anda cermat dalam memilih baterai isi ulang. Berikut 4 tips praktis memilih baterai isi ulang berkualitas:
1. Pertimbangkan Jenis Perangkat
Sesuaikan jenis baterai dengan perangkat elektronik yang akan diisi ulang dayanya. Jangan asal beli baterai karena harga murah, tapi tidak cocok dengan perangkat. Pastikan spesifikasi tegangan dan arus baterai sesuai dengan kebutuhan perangkat.
2. Pilih Merk Terpercaya
Merk baterai yang bagus dijamin akan bertahan lama dan aman saat pengisian ulang berulang kali. Beberapa merk baterai isi ulang terpercaya antara lain Panasonic, Eveready, GS Yuasa, Hitachi, dll. Bandingkan kualitas dari beberapa merk sebelum menentukan pilihan.
3. Perhatikan Tanggal Kedaluwarsa
Pastikan Anda membeli baterai isi ulang yang masih jauh dari tanggal kedaluwarsanya agar lebih awet saat digunakan. Hindari membeli baterai bekas atau sudah mendekati masa kedaluwarsa karena daya tahannya tidak maksimal.
4. Beli di Penjual Terpercaya
Untuk mendapatkan produk asli dan bergaransi, belilah baterai isi ulang di penjual resmi atau toko terpercaya. Dengan membeli di penjual terpercaya, Anda bisa mendapatkan baterai asli bukan kw dengan harga yang transparan.
3 Rekomendasi Baterai Isi Ulang Berkualitas
Berdasarkan pengalaman pribadi menggunakan berbagai jenis baterai isi ulang, berikut 3 rekomendasi baterai isi ulang berkualitas yang bisa Anda jadikan pilihan:
1.Baterai Smartoools PowerBatt
Smartoools PowerBatt adalah baterai isi ulang dengan kecepatan pengisian FAST CHARGING* dan masa pakai hingga 1200 KALI! Pengisian baterai menggunakan kabel USB type-C, memiliki kapasitas yang besar, tegangan stabil dan bergaransi 24 bulan.
Tidak perlu membawa docking charger yang mahal atau membeli baterai sekali pakai, cukup cas dengan kabel USB type-C lalu hubungkan ke perangkat sumber daya
2. Baterai Eneloop Panasonic
Produk unggulan dari Panasonic ini menggunakan teknologi terbaru sehingga awet hingga 10 tahun penyimpanan dan 2100 kali pengisian ulang. Baterai Eneloop sangat cocok untuk peralatan rumah tangga seperti lampu darurat, mainan anak, remote, dll.
3. Baterai ZA Eveready
Merupakan baterai sekali pakai yang bisa diisi ulang dengan teknologi Zero Activasion dari Eveready. Awet digunakan hingga 5 tahun dan bertahan hingga 20 kali pengisian ulang. Cocok untuk peralatan rumah tangga yang tidak terlalu besar dayanya.
Nah, semoga rekomendasi baterai isi ulang diatas bisa menjadi referensi Anda. Pastikan pilih baterai sesuai kebutuhan dan tetap perhatikan kualitasnya agar awet dipakai dalam jangka panjang.
Cara Menjaga Performa Baterai Agar Awet Berkali-Kali Isi Ulang
Setelah membeli baterai isi ulang berkualitas, tentu Anda berharap bisa menggunakannya dalam jangka panjang kan? Agar baterai tetap prima dan awet hingga ribuan kali pengisian ulang, berikut cara merawat baterai isi ulang dengan benar:
• Gunakan Charger yang Sesuai
Saat mengisi daya ulang baterai, pastikan Anda menggunakan charger atau pengisi daya yang sesuai spesifikasinya. Jangan gunakan charger HP untuk mengisi baterai kamera misalnya. Ketidaksesuaian charger bisa mempengaruhi umur baterai.
• Hindari Overcharge atau Overdischarge
Jangan terlalu sering mengisi penuh baterai jika masih ada sisa 30-40% daya. Overcharge berulang bisa mempercepat kerusakan sel baterai. Sebaliknya, jangan juga menggunakan baterai hingga benar-benar 0% karena itu termasuk kondisi overdischarge yang berbahaya.
• Simpan di Suhu Ruangan Biasa
Jangan meletakkan atau menyimpan baterai di tempat panas atau dingin ekstrem. Fluktuasi suhu yang drastis bisa mempengaruhi kinerja baterai. Idealnya, simpan di ruangan biasa dengan suhu rata-rata 25 derajat Celcius agar sel baterai awet prima.
• Perhatikan Indikator Tegangan
Untuk beberapa jenis baterai isi ulang, terdapat indikator tegangan yang menunjukkan kondisi daya baterai. Perhatikan lampu indikator dan segera isi ulang jika warna lampu menunjukkan baterai hampir habis untuk menghindari overdischarge.
• Sterilkan Kontak dengan Cairan Pembersih
Secara berkala, bersihkan korosi pada kontak atau kutub positif-negatif baterai menggunakan cairan pembersih kontak. Hal ini diperlukan agar konduksi listrik baterai tetap maksimal. Anda bisa membeli cairan pembersih kontak di toko sparepart elektronik.
Demikian beberapa tips merawat baterai isi ulang agar tahan lebih lama. Dengan perawatan yang benar, Anda bisa menghemat pengeluaran untuk membeli baterai baru.
Jual Baterai Isi Ulang
Jual baterai isi ulang kirim ke seluruh Indonesia